Guru di NTT Dianiaya Kepala Sekolah dan Keluarga

- 5 Juni 2022, 16:58 WIB
Iwan Pria baju merah sedang menyeret korban/ Realitas
Iwan Pria baju merah sedang menyeret korban/ Realitas /

Realitasttu.com - Hanya karena selisih paham dalam rapat, seorang guru di Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur, dikeroyok dan dianiya hingga berlumuran darah oleh kepala sekolah dan keluarganya.

Ansel Nalle (44), seorang guru PNS di Sekolah Dasar Negeri (SDN) Oelbeba, Desa Oebola, Kecamatan Fatuleu, Kabupaten Kupang, dikeroyok dan dianiya kepala sekolah dan sekelompok keluarganya hanya karena dalam ia menanyakan dua hal yang dianggap menjadi sebuah kekeliruan sebelumnya.

Ironisnya, sebagian pelaku adalah mantan anak muridnya sendiri. Dalam video berdurasi 2 menit 38 detik, Ansel dikejar oleh seorang lelaki berbaju merah sambil diiringi teriakan dari belakang "Iwan, pukul kasi mati dia" yang diduga adalah teriakan profokasi dari istri sang kepala sekolah.

 

Baca Juga: LSM Tekad Mencanangkan Program Cegah Stanting di TTU

Kronologis kejadian sebagaimana diberitakan kupangberita.com, penganiayan itu terjadi saat rapat kepala sekolah bersama para guru.

Ansel Nalle yang merupakan guru PNS menanyakan dua hal yakni tidak ada snack pada kegiatan ujian sebelum dan menanyakan hal yang kedua adalah berkaitan dengan dirinya dilaporkan oleh sang kepala sekolah Aleksander Niti ke Dinas PKO karena kerjanya tidak becus.

Kepala sekolah langsung merasa tersinggung dengan dua pertanyaan tersebut, lantas menghampiri Ansel dan menganiyanya berulang kali.

 

Halaman:

Editor: Yulius S. Amuna


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah