Network
Realitasttu.com - Untuk membangun sinergitas dalam berbagai aspek di wilayah Perbatasan Negara Indonesia dan Timor Leste, pihak pemerintah mendorong kerja sama dengan berbagai elemen masyarakat.
Salah satunya adalah terlibat bersama tokoh agama dan masyarakat dalam kegiatan keagamaan, seperti yang baru saja berlangsung penerimaan sakramen krisma yang diselenggarakan agama katolik di wilayah perbatasan, Laktutus, Kecamatan Nanaet Duabesi, Kabupaten Belu, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) pada Jumat, 24 Juni 2022.
Melalui postingan akun Facebook Kecamatan Nanaet Duabesi, Sabtu 25 Juni 2022, tertulis Pemerintah Kecamatan Nanaet Duabesi bersama masyarakat yang mayoritas bergama Katolik, mengikuti proses penerimaan sakramen krisma yang dipimpin langsung oleh YM. Uskup Atambua, Mgr. Dominikus Saku, Pr.
Baca Juga: Tiga Langkah Usulan Presiden pada High Level Dialogue on Global Development
Camat Nanaet Duabesi Vinsensius Mau yang hadir dalam kesempatan itu mengajak seluruh warganya untuk terlibat dalam berbagai kegiatan yang membangun di wilayah perbatasan negara, salah satunya adalah kegiatan keagamaan.
"Saya terima kasih kepada semua pihak yang sudah saling bekerja sama dengan baik untuk mensukseskan perayaan Misa Krisma hari ini," ujar Vinsen.
Upacara Penerimaan Sakramen Krisma berlangsung dalam misa kudus yang dipimpin oleh YM. Uskup Atambua, Mgr. Dominikus Saku, Pr. dan Iman konselebran, Romo Deken Belu Utara, RD. Stefanus Boisala, Pr. Pastor Paroki Laktutus, Pater Yohanes K. Tara, OFM serta Pater Rekan Paroki Laktutus, Pater Markus Firgilius Hesron, OFM, bertempat di Gereja Baru Paroki Hati Kudus Yesus Laktutus.
