Penanganan Kasus Rabies di TTU Masih Terus Berlanjut, Ini Penjelasan Kadis Peternakan

- 11 Maret 2024, 19:46 WIB
Kadis Peternakan, Trimeldus Tonbesi (Foto : Agus Realitasttu.com)
Kadis Peternakan, Trimeldus Tonbesi (Foto : Agus Realitasttu.com) /

Realitasttu.com - Kasus Rabies di Kefamenanu, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Provinsi NTT, sejauh ini masih dalam proses penanganan Pemerintah Daerah (Pemda).

Hingga saat ini penanganan kasus Rabies dari Pemda, dalam hal ini Dinas Peternakan masih terus melaksanakan Vaksin di semua Desa yang ada di Kabupaten TTU, guna mencegah virus Rabies.

Kepala Dinas (Kadis) Peternakan Kabupaten TTU, Trimeldus Tonbesi, saat dikonfirmasi media ini via saluran seluler, Senin, 11 Maret 2024 mengatakan bahwa, untuk kasus Rabies di Kabupaten TTU itu belum aman.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Pisces Hari Senin 11 Maret 2024

"Kalau untuk kasus rabies di TTU, itu belum bisa dikatakan zona hijau, karena kita baru kena tahun yang lalu dan untuk sampai kita bebas dari rabies itu syaratnya adalah, kalau kita vaksin anjing-anjing kita selama tiga tahun berturut-turut, dengan capaian vaksinasi itu minimal 70 persen dari populasi 3 tahun berturut -turut, setelah itu melalui pemeriksaan, baru kita bisa nyatakan bahwa kita bebas dari rabies," ujarnya.

Lanjut dirinya menjelaskan bahwa, Capaian vaksin sampai dengan 5 Maret 2024 itu ada sebanyak 3936 (Tiga ribu sembilan ratus tiga puluh enam) ekor ternak anjing yang telah divaksin.

Baca Juga: Horoskop Sagitarius Hari Senin 11 Maret 2024

"Kita vaksin sejak 24 Januari 2024, dan jumlah ternak anjing yang sudah divaksin sebanyak 3936 (Tiga ribu sembilan ratus tiga puluh enam) ekor, pertanggal 5 Maret 2024, dengan mencakup 10 kecamatan 30 Desa, tetapi Desa -Desa yang lain belum tuntas ya, karena baru ada beberapa ekor, sedangkan yang sudah tuntas itu Kecamatan Noemuti Timur, kemudian Kecamatan Miomaffo Barat, itu yang sudah tuntas, sedangkan yang lain kita masih ikuti saja sambil jalan terus, dan vaksin juga terus kita jalankan," jelasnya.***

 

Editor: Agustinus Abatan


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah