Tegas, Anggota DPR RI Minta Aparat Tangkap Pemodal yang Mendalangi Pertambangan Ilegal di Indonesia

- 8 November 2022, 16:51 WIB
Anggota Komisi VII DPR RI Mulyanto. ANTARA/HO-Humas Fraksi PKS
Anggota Komisi VII DPR RI Mulyanto. ANTARA/HO-Humas Fraksi PKS /

"Kami di DPRD ini juga akan melakukan monitor, siapa saja yang melakukan aktivitas di luar CPM, kami akan sampaikan kepada aparat," katanya.

Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Sulteng itu menambahkan bahwa daerah membutuhkan kehadiran investasi, sepanjang kegiatannya berjalan dengan positif.

Baca Juga: Ramalan Bintang Sagitarius Hari Selasa, 8 November 2022

Menurut dia, dampak positif dari sebuah investasi juga banyak, seperti ada pendapatan masyarakat, tenaga kerja bisa terakomodasi, dan usaha-usaha di sekitar tambang ataupun di Kota Palu pada umumnya juga akan mengikut,

Ia meminta pihak perusahaan agar mengajak masyarakat untuk bersama-sama melakukan musyawarah mencari titik tengah.

"Apa yang diinginkan masyarakat dan apa yang diinginkan perusahaan, bisa saling tawar-menawar. Kalau misalnya dari sisi ketenagakerjaan, ya, harus diutamakan orang-orang di sekitar tambang," jelasnya.

Baca Juga: Horoskop Scorpio Hari Selasa, 8 November 2022

Selain itu, kata dia, pihak perusahaan juga harus melibatkan pemerintah, dalam hal ini Gubernur Sulteng dan DPRD setempat sebab urusan tambang adalah ranah provinsi.

Sebelumnya, Tenaga Ahli (TA) Gubernur Sulteng Bidang Peningkatan Ketahanan Pangan, Pertanian, Perkebunan, Hortikultura, dan Sumber Daya Alam Muhammad Ridha Saleh menyarankan kepada aparat penegak hukum untuk melakukan penyelidikan terhadap pemodal tambang.

"Pemodal ini menjadi salah satu bagian terjadinya eskalasi bentrok. Kami minta pemodalnya diperiksa," kata TA Gubernur Sulteng Muhammad Ridha Saleh dalam media briefing di Kantor Komnas HAM Perwakilan Sulteng, Kamis (27/10).

Halaman:

Editor: Alfridus Ciompah

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah