Wamenag Berharap Perbedaan Tidak Boleh Ditonjolkan Dalam Penetapan Idul Adha

- 19 Juni 2023, 12:15 WIB
Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid. (Foto: Kemenag).
Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid. (Foto: Kemenag). /

Realitasttu.com - Mengenai penetapan Idul Adha atau 10 Zulhijah 1444 H yang akan jatuh pada 29 Juni 2023 mendatang, Wakil Menteri Agama (Wamenag) berharap tidak ada yang menonjolkan perbedaan.

"Jika pada hari ini ataupun ke depannya ada perbedaan dalam pelaksanaan ibadah yang berkaitan dengan Idul Adha kami berharap tidak ada yang menonjolkan perbedaan," ungkap Zainut dalam konferensi pers hasil sidang isbat, Minggu, 18 Juni 2023.

Zainut meminta agar perbedaan yang terjadi tetap harus disikapi dengan sikap toleransi, saling menghargai untuk menemukan titik temu persamaan yang dimiliki.

"Harus dicari titik temu dari persamaan-persamaan yang dimiliki kita harus memiliki sikap toleransi, tasamuh. Kita harus saling menghargai perbedaan yang terjadi bukan saling mencaci dan melakukan hal-hal yang tidak disukai," tuturnya.

Diberitakan sebelumnya, pemerintah menetapkan Hari Raya Idul Adha atau 10 Zulhijah 1444 H jatuh pada tanggal 29 Juni 2023. Hal tersebut berdasarkan hasil Sidang Isbat Awal Zulhijah 1444 Hijriyah yang digelar pada Minggu, 18 Juni 2023.

Baca Juga: Ingin Miliki Usia yang Panjang, Konsumsi Makanan dan Minuman Dibawah Ini

Pengumuman mengenai keputusan hasil sidang isbat Idul Adha 1444 H disampaikan Wakil Menteri Agama (Wamenag), Zainut Tauhid Sa'adi dalam jumpa pers di kantor Kementerian Agama.

Halaman:

Editor: Agustinus Abatan

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x