KTT G7 Kali Ini Presiden Jokowi Akan Bahas Solusi Krisis Pangan dan Energi

- 27 Juni 2022, 15:21 WIB
/

Realitasttu.com-Pada Minggu Pagi Presiden Joko Widodo berangkat ke Jerman untuk mengikuti KTT G7 atau G7 Summit for Partner Countries yang akan dilaksanakan di Elmau, Jerman pada tanggal 26 sampai 27 Juni 2022, dalam kegiatan tersebut akan membahas juga solusi krisis pangan dan energi dunia.

Dikutip dari antaranews.com, Ketika memberikan pernyataan pers mengenai kunjungan kerja keluar negeri di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, pada hari Minggu 26 Juni 2022, ia mengatakan dalam kegiatan tersebut Indonesia diundang sebagai negara yang bermitra dalam KTT G7 dan juga sebagai ketua G20.

"Yang pertama, akan ke Jerman untuk menghadiri KTT G7, di mana kita di sini adalah sebagai negara mitra dari G7 dan juga diundang untuk menghadiri KTT G7 ini sebagai Ketua Presidensi G20," kata dia, dalam keterangan pers yang disaksikan secara virtual dari Jakarta, Minggu.

Baca Juga: Pengendara Motor Alami Kecelakaan Tunggal Hingga Tewas di Lenteng Agung

Permasalahan pangan dan rantai pasokan akan menjadi sebuah perbincangan dalam KTT G7 tersebut.

"Di sini kita akan mendorong, mengajak negara-negara G7 untuk bersama-sama mencari solusi dalam menghadapi krisis pangan, krisis energi yang sedang melanda dunia," kata dia.

Baca Juga: Kredit Motor di Bank NTT Tanpa Uang Muka, Ini Syaratnya

Dalam Kunjungan kerja kali ini selain mengikuti KTT, ia pun akan mengadakan pertemuan-pertemuan bilateral dengan para pimpinan negara-negara anggota G7 serta negara mitra lainnya yang sempat hadir, negara-negara yang diundang dalam pertemuan itu yakni, Indonesia, India, Senegal, Argentina, dan Afrika Selatan.

Dirinya juga mengatakan, dalam perjumpaan tersebut, negara-negara peserta G7 akan memacu perdamaian di Ukraina dan Rusia, serta mencari solusi atas perang yang terjadi pada kedua negara itu yakni Rusia dan Ukraina memang tidak gampang, untuk itu Indonesia juga akan mengundang Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky dan Presiden Rusia Vladimir Putin untuk mengadakan ruang dialog.

Halaman:

Editor: Agustinus Abatan

Sumber: antaranews.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x