Network
![Bulan purnama ditunjukkan dengan bagian atas roket bulan generasi berikutnya NASA, Space Launch System (SLS) Artemis 1, di Kennedy Space Center di Cape Canaveral, Florida, AS, 15 Juni 2022 [File: Joe Skipper / Reuters]](https://assets.pikiran-rakyat.com/crop/0x0:0x0/703x0/webp/photo/2022/08/29/3670370055.jpg)
Realitasttu.com - Puluhan ribu penonton berkumpul di Cape Canaveral untuk peluncuran misi Artemis NASA untuk mengembalikan manusia ke bulan.
Dikutip dari aljazeera.com, Roket NASA yang paling kuat akan diluncurkan pada penerbangan uji debutnya, memulai misi badan antariksa Amerika Serikat untuk membawa manusia kembali ke bulan dan akhirnya ke Mars.
Lima puluh tahun setelah misi Apollo terakhir, misi Artemis akan dimulai dengan peluncuran roket Sistem Peluncuran Luar Angkasa (SLS) tak berawak pada pukul 08:33 (12:33 GMT) dari Kennedy Space Center di Florida pada hari Senin.
Puluhan ribu orang, termasuk Wakil Presiden AS Kamala Harris, diperkirakan akan menyaksikan peluncuran tersebut, dengan hotel-hotel di sekitar Cape Canaveral dipesan untuk acara tersebut.
Baca Juga: Horoskop Libra Hari Selasa, 30 Agustus 2022
“Misi ini berjalan dengan banyak harapan dan impian banyak orang. Dan kita sekarang adalah generasi Artemis,” kata Administrator NASA Bill Nelson, Sabtu.
Tujuan dari uji terbang enam minggu, bernama Artemis 1, adalah untuk menguji SLS dan kapsul kru Orion yang berada di atas roket. Kapsul itu akan mengorbit bulan untuk melihat apakah kapal itu aman bagi manusia dalam waktu dekat.
Sebagai pengganti astronot, tiga boneka uji diikat ke dalam kapsul untuk mengukur getaran, akselerasi dan radiasi, salah satu bahaya terbesar bagi manusia di luar angkasa.
Baca Juga: BMKG : Gempa Magnitudo 4.0 Guncang Siberut
