Network
Pada kesempatan itu Tefa mengatakan, sebelumnya ada petugas penyuluh Pertanian bernama Benyamin Asuat yang selalu hadir di tengah masyarakat di kala mengalami kesusahan. Namun telah meninggal.
“Dulu ada bapak benyamin Asuat tetapi sudah meninggal jadi sekarang kita tidak tahu petugas penyuluh pertanian ini siapa di sini,” tuturnya.
Baca Juga: Hadapi Berbagai Macam Tantangan Hidup Dengan Beberapa Cara Dibawah Ini
Hal senada dikatakan warga lainya, bahwa di Desa Ponu saat ini curah hujan sudah mulai membaik. Karena itu, mereka sangat antusias untuk mulai menanam berbagai jenis komoditi pertanian, khususnya Padi dan jagung.
Meski demikian, dengan adanya hama belalang membuat mereka cukup kewalahan untuk pengeluaran uang demi membeli pupuk.
“Sebelumnya tahun-tahun lalu itu hujan para tetapi sekarang hujan sudah lancar jadi kita semangat untuk tanam. Kalau bisa dari pemerintah bisa bantu berikan penyuluhan dan juga kalau bisa berikan pupuk supaya kalau bisa hama Belalang ini bisa hilang,” ungkapnya.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Aquarius Hari Jumat 5 April 2024
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pertanian Kabupaten TTU, Charles Malelak, SP., M. Si saat kepada wartawan melalui sambungan telepon mengaku belum mendapatkan informasi terkait adanya hama Belalang di Desa Ponu.
“Terima kasih atas informasinya Kk. Saya juga belum tau. Nanti saya tugaskan staf dan penyuluh Pertanian untuk turun ke lokasi,” ujarnya.
Sekretaris Dinas Pertanian Kabupaten TTU, ini mengaku setelah turun dan melakukan pemantauan langsung di lapangan maka pihaknya akan memberikan bantuan obat dan pupuk.
