Mantan Presiden Donald Trump Mengutuk Penggerebekan Rumahnya di Florida 

- 20 Agustus 2022, 23:07 WIB
Foto : Donald Trump/pixabay
Foto : Donald Trump/pixabay /

Realitasttu.com - Donald Trump mengatakan dia akan mengajukan mosi hukum yang mengklaim hak Amandemen Keempatnya dilanggar ketika FBI menggerebek Mar-a-Lago pada 8 Agustus. 

Dikutip dari dailymail.co.uk, Dia sekali lagi menyebut serangan itu sebagai 'perburuan penyihir' dan dilaporkan akan meminta penunjukan 'master khusus' untuk meninjau dan mengembalikan bukti yang dikumpulkan oleh FBI

Sementara itu, mantan Wakil Presiden Mike Pence mengatakan dia tidak menghapus materi rahasia apa pun setelah menjalani masa jabatannya

Pence juga mengatakan FBI dan DOJ harus sepenuhnya transparan tentang penggerebekan dan dokumen yang disita di Mar-a-Lago 

Baca Juga: Mantan Jaksa Agung Meksiko, Jesus Murillo Karam, Telah Ditangkap Atas Hilangnya 43 Mahasiswa Pada Tahun 2014

Donald Trump mengatakan dia berencana untuk mengajukan mosi hukum sebagai tanggapan atas serangan FBI di Mar-a-Lago, mengklaim hak Amandemen Keempatnya dilanggar. 

Dalam serangkaian posting di Truth Social Jumat ini, mantan presiden mengutuk penggerebekan rumahnya di Florida setelah penegak hukum menyita 10 kotak file rahasia yang diduga diambil Trump setelah meninggalkan kantor. 

"Tidak pernah dalam sejarah Negara kita ada saat di mana penegakan hukum begitu kejam dan kejam terlibat dalam kehidupan dan masa politik di Negara kita," tulis Trump. 

'Mosi besar yang berkaitan dengan Amandemen Keempat akan segera diajukan mengenai Pembobolan ilegal rumah saya, Mar-a-Lago, tepat sebelum pemilihan paruh waktu yang sangat penting. 

Halaman:

Editor: Agustinus Abatan

Sumber: dailymail.co.uk


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x