GMNI Minta Pemda TTU Perhatian Jalan Rusak di Kota Kefamenanu

22 Juni 2022, 16:51 WIB
Ketua DPC GMNI Kefamenanu, Aprianus Amfotis /

 

Realitasttu.com - Dewan Pimpinan Cabang (DPC),  Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI), Kefamenanu minta Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Nusa Tenggara Timur (NTT) untuk memperhatikan jalan rusak di dalam Kota Kefamenanu.

Hal tersebut di sampaikan Ketua DPC GMNI Kefamenanu Aprianus Amfotis di Kefamenanu, Rabu, 22 Juni 2022.

Pasalnya, menurut Apri di Kota Kefamenanu terdapat banyak jalan berlubang yang mengganggu aktivitas masyarakat seperti di Kilometer 9 menuju arah Terminal Kota Kefamenanu.

Baca Juga: Anggota Banggar DPRD TTU, Minta OPD Capai Target PAD

Dikatakan, Infrastruktur jalan merupakan salah satu pilar utama untuk memajukan kesejahteraan umum dan sebagai prasarana dasar serta berguna untuk pemanfaatan sumber daya ekonomi.

"jalan adalah prasarana transportasi darat yang menghubungkan satu wilayah dan wilayah lainnya," kata Apri sapaan Akrabnya.

Selain itu Apri menjelaskan, Dalam UU NO.2 tahun 2022 tentang perubahan kedua UU.No.38 tahun 2004 tentang jalan telah di jelaskan secara terperinci bahwa infrastruktur jalan merupakan tanggung jawab pemerintah untuk bisa merawatnya dengan baik.

Baca Juga: Penemuan Jenazah di Singapura Diduga PMI

Agar lanjut Apri "bisa di gunakan dengan baik pula oleh masyarakat, baik itu keselamatan, kenyamanan masyarakat dalam menggunakan infrastruktur jalan," lanjutnya.

Namun menurut Apri, kondisi TTU hari ini sepertinya berbanding terbalik dengan perintah UU tersebut.

Baca Juga: Breaking News, Gempa Magnitudo 5.6 Guncang Ruteng NTT

Sebab, terkhusus dalam kota Kefamenanu, sepanjang jalan dari arah Kilometer 9 Jurusan Kupang ke arah terminal Kefamenanu, terlihat banyak jalan berlubang yang sepertinya sudah tidak di perhatikan oleh PEMDA TTU.

"tentunya hal ini akan kontradiktif dengan apa yang ingin di lakukan PEMDA TTU yakni penataan Kota Kefamenanu agar terlihat indah, " tuturnya.

Pada kesempatan itu, menurut Apri hal ini
bisa berpotensi dapat menyebabkan kecelakaan lalu lintas bagi pengguna jalan di sepanjang jalan kota Kefamenanu.

"untuk itu kami mengharapkan PEMDA TTU agar segera melihat persoalan ini sebagai suatu persoalan serius yang perlu untuk di benahi agar benar2 kota Kefa terlihat SEHAT AMAN RINDANG dan INDAH, " pintanya.

Lebih lanjut ia menuturkan beberapa bulan kedepan sudah merayakan Hari Ulang Tahun Kota Kefamenanu yang ke 100 tahun.

"setidaknya di umur yang ke 100 ini Kota Kefa sudah benar terlihat elegant, baik dari segi perawatan infrastruktur hingga ke penataan kota yang lebih baik lagi, " tutupnya. ***

 

 

 

Editor: Alfridus Ciompah

Tags

Terkini

Terpopuler