Jalan Masuk SMPN Oetulu, TTU di Blokir Para Perintis, Meminta Kepala Sekolah Merekrut Kembali Para Guru Komite

- 4 Agustus 2023, 16:09 WIB
Para Perintis blokir jalan masuk SMPN Oetulu. Meminta Kepala sekolah Merekrut kembali Guru Komite.
Para Perintis blokir jalan masuk SMPN Oetulu. Meminta Kepala sekolah Merekrut kembali Guru Komite. /Fridus Ciompah /Realitasttu.com

Klarifikasi Kepala Sekolah

Terpisah Kepala Sekolah SMPN Oetulu, Donatus Mau saat di konfirmasi media ini membantah bahwa saat dirinya menjabat sebagai Kepala Sekolah tidak ada guru komite dan status pada guru itu adalah  Pegawai Tidak Tetap (PTT) atau kontrak.

"Saat saya bertugas Maret 2022, tidak ada status guru komite disitu. Teman-teman sekarang yang ada blokir jalan saat itu status mereka kontrak atau PTT sehingga mereka di kasih kesempatan untuk menunggu hasil tes, mereka di rumahkan. Jadi tidak ada pegawai komite saat saya bertuga disana," bantahnya saat di konfirmasi via handphone pada Jumat, 4 Agustus 2023.

Baca Juga: Usut Tuntas Kasus Dugaan Korupsi BPBD TTU, Jaksa Geledah Rumah Kepala BPBD

Pada kesempatan itu dirinya juga menjelaskan terkait kesempatan untuk para eks PTT masuk mengajar kembali ini kata dia, saat itu sudah audens dengan Pak Bupati bahwa harus merekrut kembali teman-teman eks PTT.

Dan kata dia kewenangan di kembalikan kepada Kepala Sekolah, namun semua harus disesuaikan dengan kebutuhan sekolah.

"Kami ASN ada 9 orang, 1 PPPK dan 8 PNS. Jadi dengan tiga rombel, kelas 1 sampai kelas 3 masing-masing 1 rombel. Maka pendistribusian jam untuk PNS saja tidak cukup. Kita berusaha bagaimana karena teman-teman sekarang ada yang tes PPG, ada yang sertifikasi ada yang mau daftar guru penggerak, ini butuh jam harus terpenuhi 24 jam," jelasnya.

Baca Juga: Upah PPPK Nakes di TTU Tak Kunjung Dibayar, PMKRI Kefamenanu Menduga Pemerintah Sengaja Tidak Bayar

Dirinya juga menjelaskan, untuk eks guru PTT tidak ada kesempatan bagi mereka untuk dapat mengajar di SMPN Oetulu, pasalnya rombel terbatas.

"Rombel terbatas. Contohnya tiga rombel, Guru Bahasa Indonesia ada empat orang itu ade bayangkan seperti apa? sementara PNS yang ada sekarang dituntut untuk 24 jam, bersertifikasi harus 24 jam, " katanya menjawab pertanyaan wartawan, terkait kesempatan bagi eks guru PTT di SMPN Oetulu yang dirumahkan atau dinonaktifkan.***








Halaman:

Editor: Alfridus Ciompah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah