Network
Realitasttu.com - Kepala Sekolah (Kepsek) SMAN Manufui diduga melakukan Pungutan Liar (Pungli) terhadap siswa - siswi SMAN Manufui, Kecamatan Biboki Selatan, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU) Provinsi NTT.
Kepsek SMAN Manufui, Bergita Veriana Uskono, S.Pd.,MM, diduga melakukan Pungli terhadap siswa - siswi SMAN Manufui, dimana sudah ratusan siswa - siswi SMAN Manufui yang menjadi korban, dan hingga saat ini sudah sebanyak 426 siswa yang melakukan penyetoran.
Berdasarkan sumber terpercaya yang tidak mau menyebutkan namanya, Rabu, 29 November 2023 kepada wartawan mengatakan bahwa, besar pungutan itu yakni 500 ribu rupiah per semester, dengan biaya admin per anak sebesar 5000 rupiah dan semua pungutan ini dilakukan tanpa adanya kesepakatan dengan orang tua siswa.
"Besar pungutan 500 ribu per semester ditambah dengan biaya admin 5000 per anak dan ini semua dilakukan tanpa kesepakatan dengan pihak orang tua sehingga membuat kami bingung dan bertanya ini sebenarnya apa tujuannya," ungkap Sumber terpercaya yang tidak mau menyebutkan namanya.
Ia juga menjelaskan bahwa, semua pungutan tersebut dilakukan tanpa adanya bukti berupa notulen rapat, berita acara, maupun daftar hadir.
"Bukti berupa notulen rapat, berita acara, maupun daftar hadir itu semua tidak ada jadi tindakan ini sungguh sangat membingungkan," jelasnya.
